Contoh Laporan Kegiatan Riset

LAPORAN EVALUASI BIMBINGAN KONSELING DI


BAB I

PENDAHULUAN

A Latarbelakang Masalah

Mengevaluasi merupakan kemampuan yang memberikan penilaiantentang sesuatu hal yang membawa diri sesuai dengan penilaian.Adanya penilaian tentang sesuatu hal tersebut mengakibatkan terjadinya evaluasi menerima,menolak,atau mengabaikan (dimyati)Bimbingan dan Konseling merupakan salasatu unsure penting dalam proses pendidikan peserta didik disekolah untuk menumbuh kembangkan potensinya.Jadih oleh sebat itu seorang guru pembimbing yang hendak memberiakan bimbingan dan konselinga kepada peserta didiknya harus bias mengepaluasi suatu program yang bersifat fositif,sebab dengan evaluasi tersebut akan mengmungkinkan siswa dapat menerima bimbingan yang diberikan

Evaluasi sangat penting bagi seorang konselor dan guru bidang studi dan juga bagi guru-guru lain.Evaluasi merupakan suatu konsep perilaku yang menuntun adanya kepatuhan terhadap peraturan atau ketentuan guna mengatur suatu keadan yang tertif. Bagi siswa yang memiliki masalah dalam hal belajarnya tentunya membutuhkan bimbingan dan konseling dari guru pembimbing

Seorang guru bimbingan dan konseling (BK), mengembangkan suatu program baik positif dan negatif dan memberikan perhatian yang besar taerhadap siswa yang kurang disiplin dalam belajar sebab dalam salah satu faktor penentu belajar siswa adalah adanya sikap dan prilaku positif yung dilakukan guru bingbingan dan konsling evaluasi tersebut muncul dalam dalam bentuk keseriusan dan kreatif fan guru dalam memperhatiakan perkembangan siswa dalam karir memberikan perhatian yang istimewa kepada guru bimbingan dan konseling yang melakukan bimbingan

namun kenyatan berdasatkan observasi di sma negeri 1medan banyak pengaruh ketika guru bk menyampaikan layanan imformasi dan karir dan siswa mengetahui bagai mana kemampuan dan jurusan yang mereka inginkandan kmampuan . setiap hari mulai dari pukul .07.30 pagi sampai 13.30 siang siang waktu yang bayak tersebut menyebabkan perasan lelah bagi siswa kelelahan tersebut berakibat menurunya akativitas belajar siswa di kelas apalagi sat ini banyak banyak terlihat sekolah-sekolah yang menerapkan waktu belajar yang panjang padahal disadari panjangnya waktu belsjsr buksn saja bernilai positif bagi siswa karma siwa sudah terlalu lelah dan lain sebagainya halsmacam ini tentunya akan memberi pengaru terhadap kerberhasilan belajar

B .Rumusan Masalah

Berdasarkan latarbelakng yang diuraikan diatas, maka yang menjadi rumusan masalah dalm penilaian ini dirumuskan sebagai berikut

a) .Evaluasi konteks

1. kebutuhan apa saja yang belum terpenuhi oleh program layanan karir dan pandangan hidup ?

2. tujuan pengembangan apakah yang belum dapat tercapai oleh program karir dan pandangan hidup ?

3. tujuan pengembangan apakah yang dapat membantu memilih karir ke sekolah ?

4. tujuan-tujuan mana sajakah yang paling mudah dicapai ?

b) Evaluasi Masukan

1. apakah program layanan karir dan pandangan hidup yang diberikan kepada siswa berdampak jelas pada pengetahuan tentang karir siswa ?

2. berapa orang siswa yang menerima dengan baik program layanan karir ?

3. bagaimana reaksi siswa terhadap karirnya setelah menerima program karir ?

4. seberapa tinggi kemauan siswa untuk memilih jurusan dan unifersitas yang dia pahami ?

c) Evaluasi proses

1. apakah pelaksanaan program sesuai dengan jadwal ?

2. apakah guru BP bekerja sama dengan pihak lain dalam layanan karir dan pandangan hidup ?

3. apakah sarana dan prasarana yangdisediakan dimamfatkan secar maksimal ?

4. hambatan-hambatan apa saja yang di jumpai selam pelaksaan program ?









d) Evaluasi produk

1. apakah tujuan-tujuan yang diterapkan sudah tercapi ?

2. pernyatan-pernyatan apah yang mungkin dirumuskan berkaitan atar rincian proses dengan pencapaian tujuan ?

3. dalam hal-hal apakah berbagai kebutuhan siswa sudah dapat dipenuhi selam proses pemberian program layanan karir

4. apakah dampak yang diperoleh siswa dalam waktu yang relative panjang dengan adanya program layanan karir dan pandangan hidup ?



























BAB II

KAJIAN TEORI

1. Model Evaluasi

Dalam ilmu evaluasi program, ada banyak model yang biasa digunakan untuk mengevaluasi suatu program. Meskipun antara satu dengan lainya berbed, namun maksudnya sama yaitu melakukan kegiatan pengumpulan data atau imfomasi yang berkenan dengan objek yang dievaluasi, yang tujuanya menyediakan bahn bagi pengambilan keputusan dalm menaentukan tindak lanjut suatu program

Model-model evaluasi ada yang dikategorikan berdasrkan ahli yang menemukan dan yang mengembangkannya,serta ada juga yang diberikan sebutan sesuai sifat kerjanya.dan ada beberap ahli yang dikenal sebagi penemu model evaluasi program yaitu stufflebeam,metfessel,michaelscriven,stake,danglaser.kaufman dan Thomas membedakan model evaluasi menjadi tujuh yaitu:

1. Goal Orented Evaluation model,dikembangkan oleh tyler

2. Goal free evaluation model,dikembangkan oleh scriven

3. formatif sumatif evaluation model dikembangkan oleh Michael sceriven

4. contenance evaluation model dikembangkan oleh stake

5. SCE-UCLA evaluation model, menekankan pada”kapan”evaluasi dilakukan

6. CIPP Evaluation model,yang dikembangkan oleh stufflebeam

7. Discrepancy model, yang dikembangkan oleh provus

Dari uraian diatas ,maka evaluator memilih atau memakai model CIPP sebagai model yang akan digunakanuntuk mengevaluasi program penempatan dan penyaluran yang ada di SMA NEGERI 1MEDAN.model CIPP ini dikembangkan oleh stufflebeam,dan kawan-kawan pada tahun(1967)di Ohio state university CIPP yang merupakn sebuah singkatan dari hurup awal empat buah kata yaitu:

Context evaluation : evaluasi terhadap konteks

Input evaluation : evaluasi terhadap masukan

Proces evaluation : evaluasi terhadap

Product evaluation : evaluasi terhadap hasil

Keepat kata yang disebutkan dalm singkatan CIPP tersebut merupakan sasaran evaluasi,yang tidak lain adlah komponen dari proses sebuah program kegitan dengan kata lain,model CIPP adalh model evaluasi yang memandang program yang di evaluasi sebagai sebuah system,

Maka alas an evaluator memilih model ini,karena model CIPP sangat tepat dan cocok digunakan untuk mengevaluasi program layanan yang ada disekolah-sekolah dan model ini juga memiliki pendekatan yang holistic dalm evaluasi serta memberikan gambaran yang sangat detail dan luas terhadap suatu program ,mulai dari konteksnya hingga saat proses inpelementasi



2. Profil / Karatik Program Yang Dievaluasi

Program Penempatan Dan Penyaluran adalah layanan yang membantu siswa memperoleh penempatan dan penyaluran yang tepat didalm kelas , pilihan pekerjaanatau karir,program latiahan,penjurusan,dan pendidikan yang lebih tinggi sesuai dengan kondisi fisik dan psiknya

Tujuan Program Layanan Karir Dan Pemahaman adalah bertujuan membantu siswa mengetahui pandangan karirnya setelah tamat sekolah

layanan imformasih tentang karir dan pandangan hidup meng imformsikan karir siwa kehidupanya apa yang menjadi tujuan hidup mereka.

a) kondisi fisik

1) keadan panca idara(terutama mata dan telinga)

2) ukuran badan

3) jenis kelamin

4) keadan fisik lainya

b) kemampaun akademik,kemampuan berkomunikasi,bakat dan minat yang ada pada dirinya

c) kondsi psikopisik lainya,seperti terlalu gerak,cepat lelah,elergi terhadap kondisi lingkungan tertentu pengukapan hal-hal tersebut diatas dapat dilakukan melalui angkaet analisis hasil himpunan data penyelengaran instrumentasi BK,wawan cara dengan siswa,semua hasil pengukapan itu dipadukan sehinga diperoleh kesimpulan yang sangat baik dan mantap

Waktu Layanan Dan Penempatan Dan Penyaluran diselengaran melalui serangkaiyan car tertentu,melainkan dalm bentuk rangkaqian upaya yang bersipat terbuka dan lues,

Subjek Layanan Penempatan Dan Pemyaluran : adalah seluru kelas X yang memerlukan penjurusan baik di ipa dan ips yang sesuai kondisi dan potensi yang ada pada dirinya

Sipat Layanan Dan Penempatan Dan Penyaluran adalah sangat penting bagi seluruh siswa kls Xserta terbuka dan lues bagi seluruh siswa didalm penempatan yang di ingikannya

Penilaian layanan karir dan pandaqngan hidup diselenggarakan secara bertahap ,artinya tidak selesai dalamsuatu kali pelaksanaan dengan demikian penilaian segera yang biasanya dilaksanakan penilaian hasil layanan karir dan pandangan hidup dalam dukali ,disemester II

Penilainan difokuskan kepada kenyamanansosio-emosional serta dampaknya dan penempatan siswa perlu juga ditinjau dari potensi siswa









3. PERTANYAAN PENILAIAN

Adapun pertnyan penilian yang digunakan dalam mengevaluasi program ini yaitu:

1. Apakah layana penempatan dan penyaluran yang diberikan kepada siswa berdampak jelas pada perkembangan siswa ?

2. Apakah siswa membutuhkan program penempatan dan penyaluran dalam pemilihan jurusan ?

3. Apakah program penempatan danpenyaluran penjurusan dan peningtkatan perestasi belajar siswa ?

4. Apakah dengan jurusan yangditempatkan dengan siwa dapat menunjang kerhasilan siswa dalam belajar ?

5. Apakah aprogram penempatan dan penyaluaran yang dilaksanakan dapat membantui siswa dalam belajar ?

6. apakah pelaksanan program sesuai dengan jawal ?

7. Apakah srana dan parsarana yang disediakan dimampatkan secar maksimal ?

8. Apakah tujuan-tujuan yang ditetapkan sudah tercapai ?













BAB III

METODOLOGI PENILAIAN



A. TEMPAT DAN WAKTU

Tempat observasi untuk mendapatkan hasil laporan kami adalah bertempat di SMA Negeri 1medan dan pelaksanaan yang kamilakukan adalah sekitar (2) dua minggu 25 maret dan tanggal 2 april 2009

B. SUBJEK DAN OBJEK

Mahasiwa UNIMED Aries Tohonan Manalu dan kawan-kawan .objeknya adalah SMA Negeri 1Medan yang unit –unit dari objek itu adalah siswa kelas XI guru BP ,kepala sekolah wakil kaepalah sekolah guru bidang studi wali kelas penjaga sekolah

C. METODE PENILAIAN

Metode evaluasi yang kamilakukan adalah yang bias digunakan untuk mengevaluasi suatu program meskipun antara satu dengan lainnya berbada namun maksudnya sama yaitu melakukan kegiatan pengumpulan data atau imformasi,maka evaluator memilih atau memaki model CIPP sebagai model yang digunakn di SMA NEGERI I MEDAN







D. ANALISIS DATA

Dari hasil wawan cara yang dilakukan kepada siswa sebanyak 10 orang layanan yang dilakukan guru BK sangat menolong mereka untuk mengaetaqhui karir yang mereka lanjutkan setelah tamat mereaka SMA dari bakat dan minat yang mereka miliki dan didalam sikap hidup mereka mengetahui factor- factor yang mempengaruhipada kemajuan belajar dalam mengembangkan karir kedepan



1.

















































3. Pembahasan

Program layanan karir dan pemahaman diri yang dilak sanakan di SMA Negeri I Medan ini adalah membantu siswa dalam memilih universitas kemamapuan siswa dalam belajar. Yang bertujuan untuk membantu memperkenalkan universitas di medan secara khusus,dan memahami dirinya tentang cita yang ada dalm dirinya

Kegitan program layanan karir dan pemahaman diri adlah menyebarkan angket kepad siswa dalam memilih karirnya kepada sekolah ini disebarkan pada akhir bulan ke tiga untuk mengetahui untuk jurusan yang diminati siswa

Kelebihan program ini adalah mempermudah siswa untuk menentukan krir disesiaikan denganbak, minst dsn intelegensi dan jurusannya kedepan

Kelemahan program ini adalah adanya tidak jujur dalam memilih jurusan yang diaminati,dia terikut kemauan orang tua, orangtua siswa menyuru siwa memilih universitas dan jurusan dan orang tua mau tersebut mau memilih jurusan yang dia mau dan adanya siswa yang mau bersama dengan teman dekatnya .
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Apabila ada Pertanyaan maka silakan tanggalkan komentar anda..
hal-hal yang melanggar hukum menjadi tanggung jawab komentator.